Rayakan Hari Anak Nasional, Nestle Indonesia Gelar Jalan Sehat dan Nonton Film Edukatif

kami– Dalam memperingati Hari Anak Nasional (HAN), Nestle Indonesia mendukung pemenuhan hak-hak anak di Indonesia, mulai dari akses terhadap nutrisi seimbang, pendidikan berkualitas, hingga lingkungan yang positif dan inklusif untuk perkembangan anak.

Selama lebih dari 54 tahun beroperasi di Indonesia, Nestle telah melaksanakan berbagai inisiatif untuk mendukung pemenuhan hak anak melalui berbagai program yang berkelanjutan, salah satunya adalah program global Nestle Dukung Anak Lebih Sehat (Nestle for Healthier Kids – N4HK).

Program ini dirancang untuk membantu anak-anak menciptakan kebiasaan hidup sehat dari usia dini dengan menekankan pentingnya pola makan yang seimbang dan olahraga secara teratur.

Nestle Indonesia yakin bahwa setiap anak berhak tumbuh dan berkembang secara maksimal dalam lingkungan yang baik. Melalui berbagai inisiatif yang dilaksanakan, Nestle Indonesia terus berupaya memberikan kontribusi nyata dalam mendukung anak-anak Indonesia meraih masa depan yang terbaik. Peringatan Hari Anak Nasional menjadi pengingat bahwa dukungan terhadap gizi, pendidikan, serta lingkungan yang positif adalah dasar bagi lahirnya generasi penerus yang sehat, cerdas, dan tangguh,” kata Direktur Corporate Affairs and Sustainability PT Nestle Indonesia, Sufintri Rahayu, dalam keterangan yang diterima pada Senin (4/8/2025).

Sebagai bagian dari komitmen jangka panjang untuk mendukung perkembangan anak Indonesia, Nestle Indonesia telah melaksanakan berbagai inisiatif yang menekankan pada aspek nutrisi, pendidikan, dan kegiatan fisik anak.

Melalui inisiatif N4HK global, Nestle Indonesia berpartisipasi mendukung program pemerintah Indonesia dalam mempercepat pengurangan angka stunting.

Dari tahun 2022 hingga 2024, Nestle Indonesia telah memberikan layanan kepada lebih dari 685 anak yang mengalami stunting, sambil memberikan pelatihan kepada lebih dari 2.000 individu yang terlibat langsung, seperti kader kesehatan, orang tua, dan ibu hamil.

Program ini dilaksanakan dengan pendekatan kerja sama lintas sektor yang melibatkan pemerintah daerah, tenaga kesehatan, akademisi, serta kader dan masyarakat setempat, agar dapat memastikan tindakan pangan yang lebih menyeluruh dan berkelanjutan.

Beberapa Unit Bisnis, seperti MILO, DANCOW, dan LACTOGROW juga berkontribusi dalam mendukung kesehatan anak-anak Indonesia.

Selama lebih dari lima puluh tahun berada di Indonesia, Nestle MILO telah mengajak lebih dari 50 juta anak di 300 kota/kabupaten untuk menerapkan gaya hidup yang aktif, sehat, dan berintegritas melalui berbagai kegiatan olahraga, seperti Sports Development Program, MILO National Championship, MILO ACTIV Indonesia Race, serta MILO Family Day di sekolah.

Untuk memastikan perkembangan anak yang maksimal, LACTOGROW meluncurkan kampanye ‘Main Jangan Main-Main,’ yang mengajak orang tua untuk aktif bermain bersama anak sebagai bagian dari proses tumbuh kembang yang menyenangkan.

Tujuan dari kampanye ini adalah menciptakan ikatan emosional dan memacu perkembangan kreativitas anak sejak usia dini.

Selanjutnya, salah satu bentuk nyata dari komitmen DANCOW adalah program DANCOW Indonesia Cerdas, yang menggabungkan unsur pembelajaran dan persaingan dalam bentuk yang menyenangkan dan teratur.

Program yang sukses melibatkan lebih dari 165.000 siswa dari 1.000 sekolah dasar di 23 kota, mendorong anak-anak untuk berpikir kritis, percaya diri, serta aktif dalam lingkungan yang sehat dan mendukung.

Program dan inisiatif yang dijalankan merupakan bagian dari kontribusi nyata Nestle Indonesia dalam mendukung prioritas nasional untuk mempercepat penurunan stunting serta memperkuat ketahanan gizi keluarga, yang selaras dengan tujuan pembangunan berkelanjutan (SDGs), khususnya dalam bidang kesehatan dan kesejahteraan anak-anak Indonesia.

Sebagai anggota dari Asosiasi Perusahaan Sahabat Anak Indonesia (APSAI) dan Asosiasi Perusahaan Produk Bernutrisi untuk Ibu dan Anak (APPNIA), tahun ini Nestle Indonesia ikut memperingati Hari Anak Nasional 2025 dengan berbagai kegiatan yang diadakan oleh Kementerian Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak Republik Indonesia (KemenPPPA RI).

Dimulai pada 20 Juli 2025 di Bundaran HI, Jakarta, bersama dengan istri Wakil Presiden RI Gibran Rakabuming, Selvi Ananda, Menteri Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak, Arifah Fauzi, Menteri Pendidikan Dasar dan Menengah, Abdul Muti, serta Menteri Agama, Nasaruddin Umar, Nestle Indonesia berpartisipasi bersama lebih dari 2.500 peserta yang terdiri dari anak-anak, keluarga, dan masyarakat luas, dalam kegiatan jalan sehat dan sesi menonton film edukatif.

Pada rangkaian berikutnya, Nestle Indonesia kembali mengikuti kegiatan ‘Bermain ke KidZania’ yang diadakan pada 26 Juli 2025.

Acara ini diikuti oleh lebih dari 200 anak dengan latar belakang beragam, termasuk anak yang memiliki kebutuhan khusus, anak yang telah melewati pengobatan kanker, serta anak-anak dari berbagai organisasi lintas agama.

Melalui berbagai kegiatan pembelajaran seperti cerita bergambar, menyanyi bersama, dan permainan yang melibatkan partisipasi aktif, acara ini bertujuan membangkitkan semangat anak-anak dalam mengejar impian mereka serta memperkuat prinsip inklusivitas dan kesetaraan.

Menteri Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak RI, Arifah Fauzi turun hadir dalam acara ‘Bermain ke KidZania’ serta memberikan apresiasi terhadap kontribusi Nestle Indonesia.

“Kami menghargai komitmen Nestle Indonesia dalam mendukung pemenuhan hak anak melalui kontribusi nyata, baik dari segi penyediaan nutrisi maupun partisipasi aktif dalam berbagai kegiatan, seperti rangkaian perayaan Hari Anak Nasional tahun 2025 ini. Kerja sama semacam ini sangat penting untuk menciptakan lingkungan yang mendukung perkembangan anak secara maksimal,” katanya.

 

Kepala Sekolah Luar Biasa Surya Wiyata, Lucy Veronica Kansil juga menyambut positif kegiatan ini.

Perayaan tersebut menyenangkan dan sangat berkesan bagi anak-anak, khususnya anak-anak dari SLB Surya Wiyata. Karena kesempatan untuk berinteraksi dan bersosialisasi dengan masyarakat umum merupakan hal yang penting bagi anak berkebutuhan khusus. Anak-anak sangat antusias ketika diberi kesempatan untuk menjawab pertanyaan dan maju ke depan. Semua anak telah menantikan momen ini dengan penuh harapan, katanya.